Menafkahkan atau infaq sebagian dari hasil rezeki adalah hal yang mulia dilakukan bagi hamba yang merasa bersyukur atas pemberian Allah,didalam Al-Qur’an Allah berfirman dalam surat Al-baqarah ayat 3 yang artinya orang yang beriman itu adalah orang yang mberiman pada barang Ghaib,mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang kami Allah berikan,
Namun hal yang lain dijumpai dalam kalangan LDII,yakni bagi para jamaah yang telah berbaiat pada imam Madigolsm,akan mendapatkan aturan wajib jamaah,salah satunya adalah infaq persenan atau IR.
Berkat doktrin imam Madigolism berhasil membuat para jamaahnya merasa punya kewajiban tiap bulan katanya”infaq persenan adalah bentuk taat kita pada imam dan sebagai bentuk SAMBUNG kita pada bapak imam”.
Disebutkan dalam aturan imam bahwa “supaya satu-satunya jamaah kalau mendapatkan rizqi memerlukan infaq fii sabilillah dengan hati karna Allah sedikitnya sebgai berikut:
10.001 - 100.000 rupiah infaq sedikitnya 2,5 %
100.001- 1.000.000 rupiah infaq sediktnya 5 %
1.000.001 - 10.000.000 rupiah infaq sediktinya 7,5 %
10.000.001 keatas sedikitnya infaq 10 %
1 sampai 10.000 bebas infaqnya”.
Sehingga setiap jamaah yang memiliki harta seperti di sebutkan diatas maka harus dan wajib menyetorkan upeti pajak pada imam yang di beri label infaq persenan.
infaq persenan ini di setorkan tiap bulan pada KU (Kepala Keuangan),dan oleh KU di setorkan kepda imam daerah,kemudian imam daerah menyetorkan ke imam pusat,dan apabila menunggak karna lupa atau karna alasan yang lain maka setorannya di gandakan “yang bulan lalu dengan bulan ini”,
Alhasil dalam tiap bulannya imam Madigolism mendapat income milyaran bahkan triliunan.dan uang tersebut oleh Madigolism tidak di simpan di Bank,melainkan di tumpuk dalam ruangan rahasia.
Dan sebagai wujud syukur imam Madigolism,dia memberikan hadiah Mobil bagi setiap imam daerah.dan bila setorannya imam daerah memuaskan,maka imam madigolsm memberikan hadiah Mobil bagus mengalahkan mobilnya imam daerah yang lain.serta bonus lain yakni selalu di elukkan dalam nasehat imam bahwa “imam daerah balikpapan patut di contohi dalam meramut jamaahnya infaq persenannya selalu memenuhi target”.
Mungkin sesama imam daerah sering terjadi kecemburuan sosial,akibat dari kecemburuan sosial inilah imam daerah beraksi bernasehat pada jamaahnya agar meningkatkan infaq persenannya.
Infaq persenan juga menjadi barometer taqwa artinya ketika jamaah ini infaq persenannya banyak maka dia dikatakan orang faham jamaah,sebaliknya bila infaq persenannya sedikit maka dikatakan kurang faham jamaah.lebih jelas lagi infaq persenan adalah skala ukuran ketaqwaan jamaah dalam pandangan imam Madigolism.
Senin, 05 Oktober 2009
INFAQ PERSENAN.
Diposting oleh RATUADIL di 20.43
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
-
▼
2009
(26)
-
▼
Oktober
(16)
- kemana epidemik berkelanjutan...
- MADIGOL JURU SELAMAT
- contoh surat taubat LDII/islam jamaah
- INFAQ PERSENAN.
- 24 LARANGAN IMAM
- NASEHAT IJTIHAD DAN LARANGAN IMAM KEPADA JAMAAH
- KETIKA MADIGOL NURHASAN NYARIS DI PERNABIKAN
- SURAT TAUBAT (S T)
- KRITERIA ORANG YANG SUDAH DI KATAKAN ORANG JAMAAH
- PEMERINTAHAN LDII/ISLAM JAMAAH DAN TUGASNYA
- AjARAN KHAWARIJ SAMA DENGAN ISLAM JAMAAH
- PRINSIP-PRINSIP DASAR LDII/ISLAM JAMAAH
- LDII MENTEROR SETELAH KAMI MENYATAKAN KELUAR DARI ...
- HASIL DIALOG INTERAKTIF KAMI DENGAN USTADZ ZULQORNAIN
- GUBERNUR LDII GORONTALO BERBOHONG AGAR SAYA TETAP ...
- riwayat LDII
-
▼
Oktober
(16)
4 komentar:
Wah gede banget ya sampai milyaran trilyunan, coret-coretannya ada gak tuh, pemasukan pengeluaran harus jelas. Terus harus dihitung juga pengeluaran sebulannya, misalkan jumlah mbaligh berapa ? Biaya operasional, seperti makan, air pam,listrik, pemeliharan gedung, transportasi, sampai kapur tulis.
Jadi harus ada hitung2annya mas, klo ngomong. Bisa gak ngasih rinciannya ?. Klo gak bisa cuma omong doang. Bener sih cuma hoax doang.
duh hari gini masih ada yg percaya sm ajaran2 sprti itu... memprihatinkan,..
lah kalo dapat rizqi emang harus di infaq kan , rizqi datang dari allah, dan harus kembali lagi ke allah, yg bikin blog gak pernah infaq ya, dapat rizqi di abisin semua ?
infak kok ditanyakan ke mana. kayak orang ngising di kali, taiku dimana??? infak ngasih uang seribuan di jaring-jaring pinggir jalan untuk mbangun mesjid kok ditanya uangku dulu jadi apa?? itu perlu dipertanyakan ikhlas tidaknya. Lembaga pengelola infak dan ormas itu banyak sekali di indonesia. seseorang boleh milih mana yang dia suka dan dia yakini amanahnya. Antar lembaga itu boleh aktif mengajak umat tetapi tidak boleh mendiskreditkan yang lain. Kalau memang lebih suka disalurkan ke BAZIS ya disalurkan kesana. tidak perlu menjelekkan yang lain (takut tak barokah) kalau lebih mantap di salurkan ke LDII ya disalurkan ke sana. di Jakarta itu ada pegawai non LDII (simpatisan) yang tiap bulan menyisihkan 2,5% gajinya untuk dititipkan sebagai zakat. itu juga diterima.
Posting Komentar